KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN PADA METODE MEAN, MEDIAN, DAN MODUS (STATISTIKA)
MEAN
Keunggulan :
1. Rata-rata lebih dikenal banyak orang sehingga penggunaannya pun lebih mudah.
1. Rata-rata lebih dikenal banyak orang sehingga penggunaannya pun lebih mudah.
2. Setiap rangkaian data kuantitatip
memiliki rata-rata dan hanya satu rata-rata.
3. Oleh karena serangkaian data
memiliki hanya satu rata-rata, maka ukuran pusat data ini dapat digunakan
dengan baik dalam prosedur-prosedur statistika seperti perbandingan dua atau
lebih rangkaian data.
Kelemahan :
1. Oleh karena rata-rata dihitung dari seluruh data observasi, maka rata-rata sangat peka terhadap angka-angka data ekstrim. Dengan demikian, rata-rata dari serangkaian data yang memiliki angka-angka ekstrim akan menjadi kurang representatip.
1. Oleh karena rata-rata dihitung dari seluruh data observasi, maka rata-rata sangat peka terhadap angka-angka data ekstrim. Dengan demikian, rata-rata dari serangkaian data yang memiliki angka-angka ekstrim akan menjadi kurang representatip.
2. Untuk data kualitatip, rata-rata
tidak dapat digunakan untuk menentukan ukuran pusat datanya.
3. Untuk data yang telah
dikelompokkan hasil perhitungannya tidak mencerminkan rata-rata yang
sesungguhnya.
4. Untuk data yang telah
dikelompokkan dengan kelas terbuka, rata-ratanya tidak dapat dihitung.
MEDIAN
Keunggulan :
1. Median tidak dipengaruhi oleh adanya angka-angka ekstrim dalam data yang tersedia.
1. Median tidak dipengaruhi oleh adanya angka-angka ekstrim dalam data yang tersedia.
2. Median mudah dimengerti dan mudah
menghitungnya, baik dari data yang belum dikelompokkan maupun dari data yang
sudah dikelompokkan. Juga dapat dihitung dari data yang telah dikelompokkan
dengan kelas terbuka.
3. Median dapat digunakan untuk data
kuantitatip maupun data kualitatip.
Kelemahan :
1. Median hanya dapat ditentukan dari data yang telah diurutkan sehingga hal ini membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Di samping itu, jika jumlah datanya demikian besar, maka pengurutan pun sulit dilakukan.
1. Median hanya dapat ditentukan dari data yang telah diurutkan sehingga hal ini membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Di samping itu, jika jumlah datanya demikian besar, maka pengurutan pun sulit dilakukan.
2. Oleh karena median dihitung bukan
mendasarkan pada nilai-nilai data yang mendasarkan jumlah data, maka median
sulit dijadikan sebagai ukuran pusat data yang dapat menggambarkan rangkaian
datanya. Misalnya, dua rangkaian data berikut memiliki median yang sama akan
tetapi median pada rangkaian kedua jelas tidak representatip jika dijadikan
sebagai ukuran pusat data.
6,9,12,14,17,21
6,9,12,100,140,500
MODUS
Keunggulan :
1. Seperti halnya pada median, modus dapat digunakan untuk data kualitatip sebaik penggunaannya untuk data kuantitatip.
1. Seperti halnya pada median, modus dapat digunakan untuk data kualitatip sebaik penggunaannya untuk data kuantitatip.
2. Juga seperti pada median, modus
tidak dipengaruhi oleh adanya angka-angka ekstrim pada data yang tersedia.
3. Modus juga dapat dihitung untuk
data yang telah dikelompokkan dengan kelas terbuka.
Kelemahan :
-. Dalam kasus-kasus tertentu, modus tidak dijumpai dalam serangkaian data. Tentu saja sebagai nilai tunggal yang bertindak sebagai ukuran pusat data, tidak dapat digunakan. Demikian juga jika modus yang ada justru lebih daru satu, modus tidak dapat digunakan sebagai ukuran pusat data, sebagai ukuran pusat data harus merupakan angka tunggal.
-. Dalam kasus-kasus tertentu, modus tidak dijumpai dalam serangkaian data. Tentu saja sebagai nilai tunggal yang bertindak sebagai ukuran pusat data, tidak dapat digunakan. Demikian juga jika modus yang ada justru lebih daru satu, modus tidak dapat digunakan sebagai ukuran pusat data, sebagai ukuran pusat data harus merupakan angka tunggal.
Penerbit : Gunadarma.
